Penulis: Syari.id

Sonora.id
“Dikarenakan peningkatan asam urat, ini merupakan salah satu penyakit
metabolik karena pola makan misalnya, kita terlalu banyak makan makanan yang
…
https://www.sonora.id/read/423600744/penyebab-radang-sendi-ada-3-tipe-berikut-penjelasan-dokter

Portal Sulut – Pikiran-Rakyat.com
Asam urat adalah bentuk radang sendi yang umum dan kompleks yang dapat
menyerang siapa saja. Berikut cara dan mencegah asam urat.
https://portalsulut.pikiran-rakyat.com/gaya-hidup/pr-855955301/gejala-dan-pencegahan-paling-efektif-untuk-asam-urat

JPNN.com
Ada beberapa pengobatan alami yang bisa membantu mengatasi asam urat akut
dengan cepat dan salah satunya iala tentu saja jahe merah.
https://m.jpnn.com/news/atasi-asam-urat-akut-dengan-4-pengobatan-alami-ini

Kambuh
YouTube
TRIBUN-VIDEO.COM – Penumpukan asam urat dalam tubuh karena faktor
makanan.Kondisi ini terjadi karena kelebihan purin dari makanan yang
dikonsumsi.
https://www.youtube.com/watch?v=bEQsRCYHCcw

VOI
Ada beberapa obat asam urat di kaki yang bisa dikonsumsi seperti jahe,
kumis kucing, dan sebagainya.
https://voi.id/lifestyle/234213/obat-asam-urat-di-kaki

Luka
Portal Sulut – Pikiran-Rakyat.com
Mampu Mengatasi Asam Urat, Ternyata Tumbuhan Liar Putri Malu Obat Batuk dan
Luka. Sri Wahyuni Paputungan 10 Desember 2022, 14:02 WIB.
https://portalsulut.pikiran-rakyat.com/gaya-hidup/pr-855954206/mampu-mengatasi-asam-urat-ternyata-tumbuhan-liar-putri-malu-obat-batuk-dan-luka

Portal Sulut – Pikiran-Rakyat.com
Beberapa pengobatan alami dapat membantu meredakan asam urat. Berikut
tanaman herbal yang dipercaya ampuh sebagai penurun asam urat.
https://portalsulut.pikiran-rakyat.com/gaya-hidup/pr-855948280/tak-disangka-5-bahan-alami-ini-ternyata-mampu-asam-urat

Kata dr Ema …
PRFM News – Pikiran-Rakyat.com
Inilah tiga jenis makanan musuh penyakit asam urat. Salah satunya sering
dijadikan bumbu makanan lain. Simak kata dokter Ema Surya Pertiwi.
https://prfmnews.pikiran-rakyat.com/lifestyle/pr-135950295/inilah-3-makanan-musuh-asam-urat-salah-satunya-sering-dijadikan-bumbu-kata-dr-ema-surya-pertiwi